Aroma segar yang khas, warna hijau yang pekat, dan rasa umami yang lembut menjadikan matcha sebagai salah satu minuman paling digemari di seluruh dunia.
Dari kafe modern di Tokyo hingga rumah-rumah di Indonesia, matcha tidak hanya hadir sebagai tren, tapi juga bagian dari gaya hidup sehat yang mendalam. Tapi, tahukah kamu sebenarnya matcha adalah apa?
Dalam artikel ini, kita akan mengupas tuntas tentang matcha—mulai dari asal-usulnya yang berakar dalam budaya Jepang, proses pembuatannya yang unik, hingga tips menyajikannya di rumah.
Di akhir artikel, kamu juga akan menemukan varian teh celup Prendjak yang bisa jadi sahabat sehatmu setiap hari.
Matcha Adalah
Matcha adalah bubuk teh hijau yang terbuat dari daun teh berkualitas tinggi yang digiling halus dan dikonsumsi langsung dengan air, bukan diseduh seperti teh biasa.
Lantaran dikonsumsi seluruh bagiannya, matcha mengandung lebih banyak antioksidan dan nutrisi dibandingkan teh hijau biasa. Itulah kenapa matcha sering disebut sebagai "superfood" dalam dunia minuman sehat.
Berbeda dengan teh hijau biasa yang hanya mengandung ekstrak air dari daun teh, matcha menghadirkan semua kebaikan daun teh dalam satu sajian.
Warnanya yang hijau pekat bukan hanya memanjakan mata, tapi juga menjadi bukti tingginya kandungan klorofil dan antioksidan seperti EGCG yang bermanfaat untuk menjaga daya tahan tubuh dan membantu proses detoksifikasi alami.
Asal-Usul Matcha
Asal-usul matcha dapat ditelusuri hingga abad ke-12 di Jepang, ketika biksu Buddha membawa kebiasaan minum teh dari Tiongkok dan mulai mengembangkan ritual minum teh sebagai bagian dari meditasi.
Dari sinilah, teknik penggilingan daun teh menjadi bubuk mulai dikenal, dan dikenal sebagai "matcha" dalam budaya Jepang.
Matcha juga menjadi bagian penting dalam upacara minum teh Jepang (chanoyu), yang menggabungkan kesederhanaan dan kesadaran penuh dalam setiap tegukan.
Seiring berjalannya waktu, matcha menjadi lebih dari sekadar bagian dari ritual. Ia berevolusi menjadi gaya hidup modern yang menekankan kesehatan, ketenangan, dan kenikmatan dalam satu cangkir.
Kini, kita bisa menikmati matcha dalam bentuk minuman panas, dingin, hingga campuran dalam makanan penutup yang menggoda selera.
Baca Juga: Terbukti Ilmiah! Ini Alasan Teh Ampuh Redakan Stress Kerja
Proses Pembuatan Matcha
Proses pembuatan matcha dimulai dari penanaman daun teh tencha yang dibayangi dari sinar matahari langsung sekitar 20–30 hari sebelum panen.
Teknik ini memperlambat pertumbuhan dan meningkatkan kadar klorofil dalam daun, sehingga menghasilkan warna hijau yang cerah serta rasa umami yang khas. Daun yang dipilih pun merupakan daun paling muda dan lembut dari pucuk tanaman.
Setelah dipanen, daun teh dikukus untuk menghentikan proses oksidasi, dikeringkan, lalu batang dan urat daunnya dihilangkan. Barulah daun-daun ini digiling perlahan menggunakan batu granit tradisional hingga menjadi bubuk halus.
Proses ini membutuhkan waktu dan ketelitian tinggi, karena suhu yang terlalu panas bisa merusak cita rasa dan kandungan gizinya. Inilah yang membuat matcha menjadi minuman premium dengan manfaat maksimal.
Tips Sajian Matcha
Menikmati matcha tak harus serumit upacara minum teh ala Jepang. Dengan cara yang sederhana, kamu tetap bisa mendapatkan rasa autentik dan manfaat sehat dari bubuk teh hijau ini. Berikut beberapa cara menyajikan matcha yang bisa kamu coba di rumah:
1. Matcha Tradisional (Usucha)
Cara paling klasik untuk menikmati matcha adalah menyeduhnya secara tradisional menjadi usucha—minuman ringan berbuih khas Jepang. Campurkan 1 sendok teh matcha dengan 60–80 ml air panas bersuhu sekitar 80°C, lalu aduk menggunakan chasen (pengocok bambu) hingga menghasilkan buih lembut di permukaan.
Cara ini cocok untuk kamu yang ingin merasakan rasa matcha secara murni, tanpa tambahan pemanis atau susu. Sensasi pahit yang ringan dan aroma umami-nya memberikan efek menenangkan yang sempurna untuk relaksasi atau meditasi ringan di pagi hari.
2. Iced Matcha Latte
Jika kamu menyukai minuman dingin yang creamy dan menyegarkan, iced matcha latte bisa jadi pilihan. Larutkan 1 sendok teh bubuk matcha dengan sedikit air panas, lalu tuang ke dalam gelas berisi es batu dan susu pilihanmu—bisa susu sapi, oat milk, atau almond milk.
Tambahkan sedikit madu, sirup maple, atau gula aren cair agar rasanya semakin nikmat. Minuman ini cocok dinikmati saat siang hari untuk menyegarkan pikiran dan tubuh, apalagi ketika kamu butuh suntikan energi tanpa kafein berlebih.
Baca Juga: Rahasia Kulit Glowing dengan Teh Hijau: Manfaat dan Cara Pakainya
3. Matcha Smoothie
Ingin sensasi matcha yang lebih mengenyangkan? Coba olah matcha menjadi smoothie! Cukup campurkan bubuk matcha dengan pisang, yogurt, madu, dan sedikit susu dalam blender. Proses hingga halus dan siap disajikan.
Matcha smoothie sangat cocok dijadikan menu sarapan sehat atau camilan sore. Kandungan antioksidan dari matcha dipadukan dengan nutrisi dari buah dan yogurt akan membuat tubuhmu terasa lebih segar dan bertenaga sepanjang hari.
Sajikan Matcha secara Praktis Bersama Teh Prendjak
Tidak memiliki banyak waktu untuk menyiapkan matcha? Kini, Anda dapat menikmati kelezatan matcha kapan saja melalui Matcha Latte Instan dari Teh Prendjak.
Diformulasikan dari perpaduan matcha premium dan krim latte yang lembut, minuman ini menghadirkan cita rasa creamy yang memanjakan—cocok untuk menemani waktu santai di tengah rutinitas.
Cukup seduh dan nikmati. Rasakan manfaat matcha untuk menjaga kesehatan tubuh Anda, dengan cara yang praktis dan menyenangkan. Sajikan Matcha Latte dari Teh Prendjak hari ini juga!
Comments are closed.